Logika Matematika: Tautologi
Teman-teman, kalian pernah gak sih dihadapkan oleh situasi yang dimana saat kalian membaca pernyataan tersebut justru membingungkan ? atau malah jadi miss communication ?. Nah, bisa jadi pemilihan kalimat dan pernyataan tersebut salah atau bahkan pembaca yang kurang maksud dari pernyataan nya.
Gais-gais-gaiss...
Penulis kali ini mempelajari hal baru di bangku kuliah. Ternyata ada lho susunan pernyataan atau kalimat supaya lebih dimengerti banyak orang. Selain itu ada juga pernyataan yang memiliki jenis-jenisnya. Penulis baru tahu setelah masuk kuliah disemester satu ini.
Oh iya! penulis juga meraskan apa yang namanya Ujian Masuk Perguruan Tinggi. Saat itu, ujian masuk perguruan tinggi ini memang terbilang susah-susah gampang. Lalu, ada beberapa sub materi yang awam sekali bagi penulis, tentunya penulis banyak belajar dari itu tapi tetap saja merasa kesulitan. Namun, akhirnya apa yang dibungungkan oleh penulis terjawab di bangku kuliah ini. Ternyata apa yang diujikan ada lho mata kuliahnya. Hingga penulis berkata "wahhh, andai tahu ini dari dulu" "ohhh ternyata begitu seharusnya" "ini mah yang ujian masuk perguruan tinggi". Sampai-sampai penulis berinisiatif ingin membuat blog ini untuk share sedikit ilmu yang penulis tangkap dan catat saat perkulian. Sekaligus untuk membantu adik-adik yang ingin masuk perguruan tinggi ataupun menambah pengetahuan.
Cekidottt...........
_________________________________________________________________________________________________________
Dilansir dari detik.com Logika matematika merupakan salah satu cabang ilmu
matematika yang mempelajari pola pikir secara logis untuk bisa menarik
kesimpulan berdasarkan kondisi-kondisi yang saat ini terjadi dari kalimat-kalimat atau premis. Pada intinya hal ini ditelusuri untuk mencari kesimpulan.
Menurut wikipedia tautologi merupakan suatu pernyataan majemuk yang bernilai benar untuk setiap
kemungkinan. Gampangnya, tautologi berisi kalimat-kalimat yang sudah pasti benar.
Tautologi tentunya dapat dibuktikan dengan dengan tabel kebenaran.
Keterangan;
T untuk kalimat bernilai True/Benar
F untuk kalimat bernilai False/Salah
p untuk premis/kalimat
q untuk premis/kalimat

Hal ini dibaca;
- jika p bernilai benar, q bernilai benar maka p bernilai benar terhadap q.
- jika p bernilai benar, q bernilai salah maka p bernilai salah terhadap q.
Kemudian perhatikan tanda antara p dan q, tentu tebel kebenaran akan berbeda hasilnya.
v memiliki arti "atau"
tabel kebenaran sebagai berikut
Hal ini dibaca;
- jika p bernilai benar atau q bernilai benar maka p atau q bernilai benar.
- jika p bernilai salah atau q bernilai salah maka p atau q bernilai salah. Karena "atau" merupakan salah satu pilihan, apa bila satu kalimat salah dan satunya benar kama akan tetap disimpulkan benar.
Selanjutnya, perhatikan kembali tanda antara p dan q, tentu tebel kebenaran akan berbeda hasilnya.
(v terbalik) memiliki arti "dan"
tabel kebenaran sebagai berikut
Hal ini dibaca;
- jika p bernilai benar dan q bernilai benar maka p dan q bernilai benar.
- jika p bernilai benar dan q bernilai salah maka p dan q tetap bernilai salah. Karena "dan" merupakan kedua-duanya harus benar, apa bila satu kalimat salah ssehingga kesimpulan bernilai salah.
Setelah kalian memahami ini, lanjutan dari pernyataan yang ditentukan kebenarannya menggunakan tabel kebenaran dapat diakses melalui link berikut:
Komentar
Posting Komentar